
Beberapa jam lalu, baru saja membaca berita 10 lulusan AAL yang diangkat menjadi penerbang muda. Pawakan mereka tinggi tegap, seperti kriteria postur sempurna untuk Kadet AAL. Seragam putih mereka tampak sempurna membalut kesempurnaan raga mereka. Ketangguhan raga, kemakmuran ekonomi, ketangkasan gerak, kecemerlangan intelegensia, darah genetika, warisan ayah yang seorang perwira, atau "takdir"?Satu banding seribu, pemuda-pemuda yang mampu menjadi anggota marinir, yang berasal dari keluarga berduit seret dibanding dari kaum dompet emas. Tapi intinya, bukan itu yang membuat iri, lebih pada pertanyaan soal takdir.Tidak semua manusia lahir sempurna...